1️⃣ “Saya sibuk, tidak punya waktu untuk menghafal Al-Qur’an.”
Menghafal Al-Qur’an tidak membutuhkan waktu lama, tapi konsistensi dan metode yang tepat.
Dengan teknik yang benar, cukup 10–20 menit per hari sudah bisa menambah hafalan secara bertahap, bahkan di sela kesibukan kerja.
2️⃣ “Saya merasa sudah tua / daya ingat saya lemah.”
Al-Qur’an bukan dihafal dengan usia, tapi dengan keikhlasan dan latihan yang terarah.
Banyak peserta justru mulai menghafal di usia dewasa dan berhasil karena menggunakan metode yang sesuai dengan kemampuan otak orang dewasa, bukan metode anak-anak.
3️⃣ “Takut tidak istiqamah, nanti berhenti di tengah jalan.”
Justru training ini hadir untuk membangun kebiasaan dan komitmen, bukan sekadar target hafalan.
Didampingi pembimbing, sistem evaluasi, dan lingkungan yang saling menyemangati, peserta tidak berjalan sendiri dalam proses menghafal.